Inilah Tahap Mazhab Ba'alwi Dalam Pengkaderan Doktrinasi dan Ciri-cirinya




Oleh : Husni Mubarok Al Qudusi


Gerakan ekstremis Mazhab Ba'alwi dalam merekrut pribumi (yang bodoh tidak mau berfikir kritis) untuk menjadi pengikut setianya yang mana pada akhirnya akan dikorbankan agar memuluskan segala kepentingan gerombolan Habaib Klan Ba'alwi Al Kadzabah adalah sebagai berikut :


1. Di ajak oleh Muhibbin atau Habaib Klan Ba'alwi Al Kadzabah untuk mengikuti kegiatan yang berbungkus keagamaan semisal sholawatan, dzikiran, kajian agama, dll.


2. Doktrin secara bertahap dimulai dengan disuruh menanggalkan budaya khas daerahnya  diganti budaya khas Tarim Hadramaut Yaman selainya dianggap bukan Islam, lalu diberikan ajaran khurofat puncaknya menjadi Muhibbin tulen (budak jongos) yang siap merekrut. Inti ajarannya adalah Habaib Klan Ba'alwi adalah dzuriyah Nabi SAW yang harus dilayani dan ditaati sepenuhnya tanpa terkecuali.


3. Tahapan selanjutnya adalah Muhibbin tersebut lalu di masukan dalam jaringan pergerakan ekstremis Mazhab Ba'alwi (semisal FPI, GPH, dll) sesuai karakternya, selanjutnya dicekoki doktrin-doktrin pembenaran mutlak kelompoknya, hingga siapapun yang bersebrangan dengannya harus di habisi nyawanya. Nasarinya adalah semua penentang adalah komunis kafir.


4. Seorang radikal tercipta dengan penuh nuansa fanatisme buta memproklamirkan dirinya sebagai pembela Habaib Klan Ba'alwi, tinggal selangkah untuk melakukan aksi kekerasan hingga terorisme.


Sedang ciri-ciri orang yang sudah mengalami radikalisasi menuju ekstremisme kekerasan sebagai berikut :


1. Gemar menelusuri informasi tentang ideologi ekstremisme kekerasan.

2. Menarik diri dari masyarakat atau hubungan-hubungan sosial.

3. Terlibat konflik dengan keluarga atau pihak lain seperti guru atau atau tokoh-tokoh agama.

4. Membuat perubahan gaya hidup yang dramatis seperti berhenti dari pekerjaan yang tak diharapkan atau meninggalkan rumah.

5. Membenamkan diri dalam kelompok-kelompok ekstrem.

6. Begabung atau tetap berada dalam organisasi ekstremis.

7. Membuat pernyataan publik tentang keyakinan atau ideologi kaum ekstremis.

8. Menunjukan ancaman atau niat untuk terlibat dalam aktivitas teroris.

9. Terlibat dalam aktivitas persiapan terkait serangan kekerasan seperti pelatihan, mendapatkan senjata atau material lain.


Wahai saudaraku jagalah keluarga dan orang disekeliling kita untuk mewaspadai gerakan ekstremis Mazhab Ba'alwi yang sangat merusak. Ini bisa menimpa kepada siapapun....


Komentar

Postingan populer dari blog ini

HABIB BA'ALWI, KAUM PENGECUT DI HARI PAHLAWAN

Awas Jebakan Fisik Sekte Tobrut-tobrut

Mengapa Hasil Penelitian KH Imaduddin yang Penting, Bukan Siapa Beliau